Pejabat Badan Meteorologi Jepang mengatakan cuaca akan lebih panas dari biasanya di seluruh negeri ini mulai Mei hingga Juli.

Badan tersebut merilis prakiraan cuaca selama tiga bulan pada Selasa (22/04/2025). Dikatakan bahwa sistem tekanan tinggi Pasifik akan meluas ke arah Jepang saat angin barat bergerak ke utara, dan udara hangat akan cenderung menutupi sebagian besar pulau utama negara ini.

Karena hal itu dan dampak pemanasan global, suhu rata-rata pada Mei diproyeksikan normal atau lebih tinggi dari biasanya di Jepang utara hingga barat, dan normal di kawasan Okinawa dan Amami.

Badan tersebut memperkirakan suhu rata-rata akan lebih tinggi dari biasanya di seluruh negeri pada bulan Juni dan Juli.

Namun, disebutkan kemungkinan kecil terjadinya suhu yang memecahkan rekor seperti yang terjadi pada Juli tahun lalu karena El Nino mereda. Fenomena ini merujuk pada situasi ketika permukaan laut menjadi lebih hangat dari biasanya di dekat garis khatulistiwa di lepas pantai Peru, Amerika Selatan, dan disebut sebagai salah satu faktor penyebab tingginya suhu atmosfer.

Seorang pejabat mengatakan badan tersebut mulai mengeluarkan peringatan bahaya sengatan panas mulai Rabu (23/04/2025). Ia juga mengimbau masyarakat untuk terus mengikuti informasi cuaca terkini dan mengambil tindakan pencegahan sengatan panas, seperti memeriksa apakah AC berfungsi baik.

Badan tersebut juga memperkirakan curah hujan normal hingga lebih tinggi dari biasanya dalam periode tiga bulan di Jepang utara, yang kemungkinan akan meningkat terutama pada Juni dan Juli.

Prakiraan cuaca itu memperlihatkan curah hujan normal untuk wilayah lain di negara ini, tetapi memperingatkan bahwa curah hujan dapat meningkat karena pengaruh aliran udara hangat dan lembap ke fron hujan musiman.

Sumber;

https://www3.nhk.or.jp/