Anak Muda Di Jepang Mulai Belajar Bahasa Asing Melalui Chat GPT
24 Dec 2024 - oleh : KarirJepang.id
24 Dec 2024 - oleh : KarirJepang.id
Layanan kecerdasan buatan seperti ChatGPT semakin populer di Jepang sebagai media untuk mempelajari bahasa baru.
Menurut survey, jumlah penggunanya meningkat lebih dari 80% di tahun 2024. Aplikasi di smartphone tetap menjadi metode belajar paling populer (58%), diikuti oleh layanan streaming video seperti YouTube dan Netflix (37%), buku teks (35,6%), dan kursus online (15,6%).
Hanya 13,8% yang belajar melalui kelas tatap muka. Penggunaan AI lebih disukai dibandingkan kelas langsung atau program bahasa di radio menurut responden survey di bawah usia 40 tahun.
Survei terhadap 4.700 penutur asli Jepang menunjukkan bahwa generasi muda lebih terbiasa menggunakan AI. Sekitar 25% remaja pernah menggunakan AI untuk belajar bahasa, dibandingkan 15% di usia 20-an. Alasan utamanya adalah fleksibilitas belajar, kemudahan bertanya, akses 24 jam, dan kenyamanan karena tidak perlu berinteraksi langsung dengan orang lain.
Namun, beberapa responden khawatir akan kurangnya interaksi yang menarik, tanggapan yang datar, dan ketidakpastian akurasi konten saat belajar melalui AI.
Secara global, Jepang menempati peringkat pertama dalam rata-rata waktu belajar bahasa di aplikasi Duolingo. Bahasa Inggris tetap menjadi yang populer di Jepang, tetapi minat pada bahasa Korea meningkat, terutama di kalangan generasi muda (sekitar 30% remaja dan usia 20-an). Peningkatan ini dipengaruhi oleh popularitas K-pop, drama Korea, dan budaya Korea, di mana banyak orang ingin memahami bahasa artis atau idola yang mereka dukung.
Sumber: The Mainichi | Foto: Mobikasa.com